Hamparan Perak,Metro Sumut
Ketupat Pulut makanan khas Hamparan Perak banyak digemari
penduduk Hamparan Perak dan Penduduk luar Hamparan Perak, siapa yang tidak
ingin mencicipi serta membeli panganan berbuka puasa yang satu ini, selain
rasanya yang lezat berlemak, ketupat pulut asal yang mudah ditemui di pinggir
jalan Perintis Hamparan Perak ini, dalam wadah kuali berukuran besar. Mulai
pukul 15.00 WIB panganan khas kampung Melayu ini sudah menantang warga untuk
dibeli.Jumat sore (26/07/2013).
Bila dilihat dari tubuh gembor Icik alias Yusrial siap menyapa pembeli tatkala singah dikedainya yang tak jauh dari Mesjid bersejarah Hamparan Perak sembari menyapa, beli berapa bang, ini ketupat asli khas kampung Melayu disini bang, ada juga kue Melayu sangat cocok untuk buka puasa, ujarnya menyapa.
Icik mengaku berjualan ketupat pulut itu sudah berpuluh tahun meneruskan bisnis keluarganya secara turun temurun, di bulan puasa ia senggaja membuat ketupat pulut jumlahnya 1000 ketupat sedangkan di hari biasa hanya 500 ketupat saja, syukurnya bang, hingga jelang magrib nanti ketupat dalam kuali besar ini sudah ludes terjual dengan harga Rp5000/6 ketupat,"Kata icik.
Sementara itu, Adlan Effendy (65) salah seorang warga Marelan mengaku ketagihan membeli ketupat khas Melayu di Hamparan Perak tersebut apalagi untuk dikunyah saat berbuka puasa, ia senggaja datang ke Hamparan perak hanya sekedar untuk membeli ketupat pulut yang dijual icik tersebut,"atok sering beli ketupat ini nak, soalnya engak enak buka puasa kalau tak ditemani ketupat pulut ini,"tutur kakek yang giginya nyaris rontok tersebut yang masih emngemari panganan pulut.(R.Guslim).
Bila dilihat dari tubuh gembor Icik alias Yusrial siap menyapa pembeli tatkala singah dikedainya yang tak jauh dari Mesjid bersejarah Hamparan Perak sembari menyapa, beli berapa bang, ini ketupat asli khas kampung Melayu disini bang, ada juga kue Melayu sangat cocok untuk buka puasa, ujarnya menyapa.
Icik mengaku berjualan ketupat pulut itu sudah berpuluh tahun meneruskan bisnis keluarganya secara turun temurun, di bulan puasa ia senggaja membuat ketupat pulut jumlahnya 1000 ketupat sedangkan di hari biasa hanya 500 ketupat saja, syukurnya bang, hingga jelang magrib nanti ketupat dalam kuali besar ini sudah ludes terjual dengan harga Rp5000/6 ketupat,"Kata icik.
Sementara itu, Adlan Effendy (65) salah seorang warga Marelan mengaku ketagihan membeli ketupat khas Melayu di Hamparan Perak tersebut apalagi untuk dikunyah saat berbuka puasa, ia senggaja datang ke Hamparan perak hanya sekedar untuk membeli ketupat pulut yang dijual icik tersebut,"atok sering beli ketupat ini nak, soalnya engak enak buka puasa kalau tak ditemani ketupat pulut ini,"tutur kakek yang giginya nyaris rontok tersebut yang masih emngemari panganan pulut.(R.Guslim).