Labuhan,Metro Sumut
Setiap hujan turun didaerah kawasan simpang kantor dan PN Labuhan Deli terjadi banjir,ketinggian air mencapai 30 cm atau 1 meter,kalau didaerah Belawan sekitarnya dikepung banjir pasang laut sedangkan di kawasan Medan Labuhan dikepung banjir air hujan akibat drainase tidak beres.Kamis (30/05/2013).
Disebabkan Hujan deras semalaman mengakibatkan banjir dan daerah kawasan Simpang Kantor dan PN Labuhan Deli tersebut masih dikepung banjir, tidak hanya pemukiman warga komplek polisi dan pesantren yang dikepung banjir, melainkan juga jalan lintas KL Yosudarso menjadi macet akibat genangan air hujan yang tidak kunjung mengalir.
Bila pengunjung sidang di Pengadilan Negeri (PN) cabang Lubuk Pakam Labuhan Deli Jalan Asam Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan terpaksa "Bupati" alias buka paha tinggi tinggi tatkala melintasi genangan air yang tingginya antara 20 CM hingga 30 Cm tersebut.
Hal itu sesuai pengamatan langsung di lapangan, tampak lokasi tempat sidang Pengadilan Nergeri Lubuk Pakam di Labuhan Deli sekitar sejak pagi hingga kini masih digenangi air setinggi hampir sebetis, akibatnya halaman PN labuhan Deli serdang komplek polisi di Jalan asam sulit dilalui kenderaan bermotor bahkan di simpang kantor kemacetan kian sulit teratasi.
Hingga kini simpangkantor masih mengalami kemacetan hingga mengakibatkan laju kenderaan terseok-seok ditambah lagi proyek pembetonan jalan yang sedang dikerjakan kontraktor PT waskita Karya tak kunjung selesai padahal sudah berbulan-bulan lamanya.
warga berharap Pemerintah secepatnya menyelesaikan perbaikan jalan simpang kantor serta memperbaiki sistem drainase buruk di kawasan Medan Labuhan, Pemerintah jangan tahunya mendesak warga untuk secepatnya melunasi pembayaran Pajak Bumi Bangunan (PBB) sementara hak warga akan fasilitas jalan umum serta infrastruktur lamban, harap Muchtar selaku warga di kawasan Medan Utara.(R.Guslim).
0 komentar:
Posting Komentar