.
Belawan,Metro Sumut
Kabar baik bagi kalangan
masyarakat nelayan di Sumut, pasalnya ditahun 2013 ini kalangan nelayan yang
berkelompok dan dalam wadah koperasi kemungkinan besar akan mendapatkan kapal
bantuan sebanyak 12 unit dengan ukuran antara 10 hingga 30 Grosston.Minggu
(29/09/2013).
Hal itu dibenarkan Kadis Perikanan Kelautan Sumut (Diskanlasu) Zulkarnaen saat ditanyai wartawan yang sempat terekam terkait pengadaan kapal bantuan bagi kalangan nelayan yang saat ini sudah banyak yang tak mampu lagi membuat kapal ikan sendiri terkait kian memburuknya situasi di laut.
Ditanya kenapa kapal bantuan yang lalu mesin serta kapalnya sering rusak bahkan hingga kini ada kapal batuan yang tenggelam?, Kadistanlasu berkomentar namanya kapal itu digunakan tentu saja ada rusaknya, ujarnya.Disamping itu Zulkarnaen juga mengakui keterbatasan anggaran operasional kapal patroli milik Diskanlasu, menurutnya dengan hanya mengandalkan anggaran Rp 50 juta saja hanya bisa digunakan selama 5 hari beroperasi di laut itupun hanya selama triwulan (3 bulan sekali dalam setahun).
"Kita nantinya mengusulkan penambahan anggaran untuk operasional kapal patroli, itupun nantinya tak terlepas dari adanya persetujuan dari anggota dewan (DPR-Red) sehingga kapal kita bisa maksimal beroperasi guna menertibkan pelangggaran di laut, diantaranya operasional kapal pukat grandong maupun kapal pukat trawl yang saat ini masih ada beroperasi,"janji Zulkarnaen usai hadiri peresmian gedung karantina Ikan Belawan.(R.Guslim/Hamnas).
Hal itu dibenarkan Kadis Perikanan Kelautan Sumut (Diskanlasu) Zulkarnaen saat ditanyai wartawan yang sempat terekam terkait pengadaan kapal bantuan bagi kalangan nelayan yang saat ini sudah banyak yang tak mampu lagi membuat kapal ikan sendiri terkait kian memburuknya situasi di laut.
Ditanya kenapa kapal bantuan yang lalu mesin serta kapalnya sering rusak bahkan hingga kini ada kapal batuan yang tenggelam?, Kadistanlasu berkomentar namanya kapal itu digunakan tentu saja ada rusaknya, ujarnya.Disamping itu Zulkarnaen juga mengakui keterbatasan anggaran operasional kapal patroli milik Diskanlasu, menurutnya dengan hanya mengandalkan anggaran Rp 50 juta saja hanya bisa digunakan selama 5 hari beroperasi di laut itupun hanya selama triwulan (3 bulan sekali dalam setahun).
"Kita nantinya mengusulkan penambahan anggaran untuk operasional kapal patroli, itupun nantinya tak terlepas dari adanya persetujuan dari anggota dewan (DPR-Red) sehingga kapal kita bisa maksimal beroperasi guna menertibkan pelangggaran di laut, diantaranya operasional kapal pukat grandong maupun kapal pukat trawl yang saat ini masih ada beroperasi,"janji Zulkarnaen usai hadiri peresmian gedung karantina Ikan Belawan.(R.Guslim/Hamnas).
0 komentar:
Posting Komentar