.
MEDAN,Metro Sumut
Direktur Ditresnarkoba Polda Sumut, Kombes Andjar Dewanto
langsung menjawab 'itu bandar cukup besar', saat dimintai Tribun tanggapannya
mengenai kaburnya bandar narkoba, Sharen Patricia alias A Liang.
Andjar tidak memungkiri, kaburnya Sharen menjadi salah satu hal mengkhawatirkan pihaknya akan 'memainkan' kembali jaringannya mengedarkan narkoba di Medan."Ya pastilah, karena dia ini termasuk besar jaringannya," ujarnya via seluler, Selasa (18/9/2012) malam.
Andjar tidak memungkiri, kaburnya Sharen menjadi salah satu hal mengkhawatirkan pihaknya akan 'memainkan' kembali jaringannya mengedarkan narkoba di Medan."Ya pastilah, karena dia ini termasuk besar jaringannya," ujarnya via seluler, Selasa (18/9/2012) malam.
Ditanya apakah dirinya kesal dengan kaburnya Sharen, Andjar tak mau menjawab lepas."Jangan pakai perasaan lah. Nggak usah saya jawab kau pun tahu kalau perasaan saya bagaimana. Hehe," ujarnya dengan tawa.
Andjar mengatakan, kepolisian tidak akan lepas tangan dengan larinya Sharen. Walau, katanya, tanggungjawab kaburnya berada di pihak kejaksaan."Polda Sumut dan Polresta Medan pasti ikut bantu mencarinya. Kita sudah kabar kan dan sebar anggota untuk mewaspadai kemungkinan kaburnya Sharen melalui bandara, terminal dan pelabuhan,"
Andjar menyarankan pihak kejaksaan mengeluarkan surat cekal agar Sharen tidak kabur keluar negeri."Harusnya karena ini tanggungjawab jaksa, mereka buat pencekalan supaya tidak lari ke luar negeri," ujarnya.
Menurut Anjdar, bila besok Sharen tidak ditemukan juga, pihaknya akan berkoordinasi melaporkan ke Mabes Polri untuk mengeluarkan DPO."Supaya menyebar perintah pencarian ke daerah-daerah lainnya," kata Anjdar.
0 komentar:
Posting Komentar