Lima Dokter Bagi-Bagi Sembako,Buka Praktek Dadakan Bagi Korban Banjir.

Jakarta,Metro Sumut

Lima dokter yang datang dari Bandung  Jawa Barat niat awalnya ingin membagikan sembako kepada warga untuk korban banjir  malah justru membuka praktek untuk korban banjir secara dadakan. Ini terpaksa dilakukan karena membludaknya korban banjir yang ingin berobat.

Para Pengungsi yang ingin berobat menyerbu posko kesehatan yang didirikan didepan gedung De Ploeit Centrale, Pluit, Jakarta Utara Kamis (24/1/2013),"Tadinya dokternya di sini saya sendiri. Nah, teman-teman dari Bandung berniat bantu bagi-bagi sembako, tapi karena warga yang berobat banyak akhirnya mereka ikut membantu memeriksa," Ujar  Dr Firda.

Banyak Keluhan korban banjir yang sebagian besar warga Taman Burung, Jakarta Utara itu beragam. Mulai dari diare, Ispa sampai penyakit kulit kutu air,"Macem-macem keluhan mereka, paling banyak diare dan Demam," Katanya.

Setiap Warga yang ingin berobat rela mengantre meski peralatan medis sangat sedikit. Mereka yang kebanyakan ibu--ibu dan anak-anak hanya duduk di bangku seadanya lalu secara bergantian berkonsultasi dengan dokter mengenai keluhan penyakitnya,"Peralatan kami terbatas, kami juga tidak mengukur tensi darah, karena alat yang terbatas dan banyaknya antrean. Sementara ini kami hanya memberikan obat berdasarkan keluhan mereka sebagai langkah pertolongan pertama," imbuhnya.