Medan,Metro Sumut
PANTAI CERMIN - Penjual jasa angkutan penyebrangan
(getek) di Sungai Ular meraih keuntungan berlipat ganda saat lebaran tahun ini.
Pasalnya pendapatan mereka naik drastis dari hari biasa, sebab setiap
harinya selama libur lebaran getek yang memisahkan antara Desa Wonosari Kecamatan Pantai Cermin dan Sidodadi Kecamatan Beringin itu selalu dipenuhi penyebrang.
Anto (26) salah satu pemilik getek mengatakan sangat bersyukur saat
lebaran ini, walaupun semenjak lebaran pertama ia sudah berada digeteknya namun ia tetap senang.
"Alhamdulillah lumayan la bang, biasanya kita cuma dapat Rp 100 ribu ini bisa sampai Rp 300 ribu perhari, kalau pas hari-hari ramai seperti Minggu ini bisa dapat Rp 500 ribu perhari. Walaupun mulai dari lebaran pertama disini tapi senang la inikan ibadah juga bisa nyebrangkan orang," kata Anto kepada www.tribun-medan.com, Minggu (26/8).
Dikatakan Anto, pendapatan tahun lalu lebih tinggi dibanding tahun ini. Hal ini dikarenakan jembatan penyebrangan di aliran Sungai Ular Pantai Labu yang menghubungkan ke Kota Pari Pantai Cermin telah selesai.
Masih dikatakan Anto, pendapatannya juga meningkat saat tahun baru. Itu karena, akan banyak orang yang menyebrang untuk berwisata ke kawasan Pantai Cermin walaupun hanya satu hari.
"Dari aku belum lahir bapakku sudah cari makannya pakai ini bang, tapi
kalau seandainya nanti mau dibangun jembatan disini ya gak masalah, asal diganti rugi saja rakit kami ini, karena buatnya juga satu harga motor," ujarnya.
Pantauan www.tribun-medan.com dilokasi penyebrangan getek bisa membawa 13 sepeda motor mencapai 13. Rata Rata orang yang banyak menyebrangi sungai ini adalah warga Beringin Deliserdang. Mereka banyak menggunakan jasa angkutan ini untuk liburan ke Pantai Wisata Kawasan Pantai Cermin.
Selain itu juga pengguna jasa angkutan ini mengatakan jika mereka menyebrang untuk bersilaturrahim ketempat saudara.(Gito)
Pasalnya pendapatan mereka naik drastis dari hari biasa, sebab setiap
harinya selama libur lebaran getek yang memisahkan antara Desa Wonosari Kecamatan Pantai Cermin dan Sidodadi Kecamatan Beringin itu selalu dipenuhi penyebrang.
Anto (26) salah satu pemilik getek mengatakan sangat bersyukur saat
lebaran ini, walaupun semenjak lebaran pertama ia sudah berada digeteknya namun ia tetap senang.
"Alhamdulillah lumayan la bang, biasanya kita cuma dapat Rp 100 ribu ini bisa sampai Rp 300 ribu perhari, kalau pas hari-hari ramai seperti Minggu ini bisa dapat Rp 500 ribu perhari. Walaupun mulai dari lebaran pertama disini tapi senang la inikan ibadah juga bisa nyebrangkan orang," kata Anto kepada www.tribun-medan.com, Minggu (26/8).
Dikatakan Anto, pendapatan tahun lalu lebih tinggi dibanding tahun ini. Hal ini dikarenakan jembatan penyebrangan di aliran Sungai Ular Pantai Labu yang menghubungkan ke Kota Pari Pantai Cermin telah selesai.
Masih dikatakan Anto, pendapatannya juga meningkat saat tahun baru. Itu karena, akan banyak orang yang menyebrang untuk berwisata ke kawasan Pantai Cermin walaupun hanya satu hari.
"Dari aku belum lahir bapakku sudah cari makannya pakai ini bang, tapi
kalau seandainya nanti mau dibangun jembatan disini ya gak masalah, asal diganti rugi saja rakit kami ini, karena buatnya juga satu harga motor," ujarnya.
Pantauan www.tribun-medan.com dilokasi penyebrangan getek bisa membawa 13 sepeda motor mencapai 13. Rata Rata orang yang banyak menyebrangi sungai ini adalah warga Beringin Deliserdang. Mereka banyak menggunakan jasa angkutan ini untuk liburan ke Pantai Wisata Kawasan Pantai Cermin.
Selain itu juga pengguna jasa angkutan ini mengatakan jika mereka menyebrang untuk bersilaturrahim ketempat saudara.(Gito)
0 komentar:
Posting Komentar